Rabu, 18 November 2009

Sistem pelumasan mesin

seluruh peralatan yang bergerak didalam suatu motor bakar selalu mengadakan pergesekan, untuk mengatasinya diperlukan minyak pelumas tidak diperhatikan

pada suatu motor bakar, maka akan mengakibatkan :
a) bagian peralatan yang bergesekan akan cepat aus

b) timbulnya panas yang berlebihan
c) tenaga mesin berkurang
d)dan timbul karat

pelumasan yang teratur dan selalu memperhatikan mutu minyak pelumas dapat memperpanjang usia motor terhadap kerusakan karena terhindar dari :
a) keausan silinder
b) terbakarnya bantalan
c) pengotoran busi
d) kemacetan cincin torak
e) pelumpuran
f) deposit
g) pemborosan bahan bakar

karena itu fungsi pelumasan meliputi pekerjaan sebagai berikut:
a) melumas bagian-bagian yang bergerak untuk mengurangi keausan dan kerugian daya gesek.
b) meredam kejutan-kejutan antara bantalan dan bidang-bidang lumas lainnya sehingga mengurangi kebisingan suara motor dan memperpanjang usia mesin
c) menyumbat baik rongga-rongga yang terdapat diantara cincin-cincin torak dan dinding silinder
d) membantu mendinginkan mesin dengan menghanyutkan panas yagn timbul akibat gesekan
e) membantu membersihkan bidang-bidang lumas dengan jalan menghanyutkan abu atau pasir-pasir akibat gesekan.

bagian-bagian yang penting dari motor yang memerlukan pelumasan ialah:
a) dinding silinder dan torak
b) bantalan poros engkol dan batang penggerak
c) bantalan poros kam
d) mekanisme katup
e) pena poros
f) kipas angin
g) pompa
h) mekanisme pengapian

dalam pasaran minyak pelumas kekentalan sering diukur dengan angka SAE(society automotif engineer), misal SAE10 (ENCER SEKALI)
SAE20 (lebih kental).

makin besar angka SAEnya maka minyak pelumas makin kental. minyak pelumas makin encer bila dipanaskan dan makin kental
bila di dinginkan, karena tiu makin rendah temperatur motor makin sukar di start.

0 komentar:

Posting Komentar